Rabu, 15 April 2015

Apa itu “Kolik” pada Bayi



Kolik biasanya ditandai dengan tangisan bayi yang terus menerus walaupun sudah ditemani dan dihibur. Tangisan ini biasanya berlangsung selama beberapa jam, yang berlangsung antara jam enam sore sampai tengah malam.

Kolik bukanlah penyakit, tidak bisa diperiksa secara khusus. Para dokter tidak tahu mengapa kolik terjadi, namun seringkali menunjukkan adanya kepekaan terhadap suatu rangsangan, atau pada bayi yang menyusu, atau mungkin tidak cocok dengan zat makanan tertentu.

Selain menangis secara terus-menerus, bayi yang kolik seringkali menarik kakinya, mengepalkan tangannya, buang gas, dan air kencingnya berwarna kemerahan terang. Kolik akan jarang terjadi setelah bayi berusia tiga bulan.

Ibu yang sedang menyusui disarankan untuk menghindari produk susu dan olahannya, makanan pedas, bawang-bawangan, bawang putih dan kafein dari makanannya. Bila menggunakan susu formula, pertimbangkanlah untuk menggantinya menggunakan merk yang lain.


Tips agar bayi tidak mengalami “kolik” :

1. Cobalah membuat bayi bersendawa sebelum ia makan. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah masuknya gelembung udara dibagian bawah perut bayi. Bayi juga dapat disendawakan pada saat makan atau setelahnya.
2. Sebelum bayi minum, gunakanlah kantung khusus botol susu untuk menekan udara keluar dari botol susu. Hal ini dapat mencegah adanya gelembung udara yang dapat mengakibatkan rasa tidak nyaman dibagian perut.
3. Tegakkan posisi bayi Anda pada saat diberi makan untuk memudahkan gelembung udara keluar
Baringkan bayi Anda terlentang diranjang, dan Tarik pelan tangan kiri dan kanan menjauh dari badannya. Ulangi gerakan ini kembali, hal ini berguna untuk membantu membuang gas dalam perut.
4. Rendam satu sendok bunga chamomilr kering dalam satu cangkir air panas selama lima sampai sepuluh menit. Dinginkan, kemudian berikan pada bayi Anda dua sendok makan tiga kali sehari.
5. Biarkan bayi Anda mengisap permen batang peppermint, atau cairkan sepotong kecil peppermint didalam air dan masukan ke dalam botol. Campuran ini bisa memberikan efek yang menenangkan.
 

 

Apa itu “Kolik” pada Bayi Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Zona Bayi

0 komentar:

Posting Komentar