Banyak orang tua yang khawatir bila bayinya mengalami gumoh. Tetapi sebenarnya gumoh itu tidak berbahaya, itu hal yang wajar. Namun bila bayi mengalami hal-hal berikut, segeralah ke dokter :
1. Pada saat gumoh terdapat darah dalam susu yang dikeluarkannya;
2. Gumoh menyebabkan bayi tersedak;
3. Gumoh membuat bayi menjadi biru;
4. Susu yang dikeluarkan terlalu banyak/muntah
5. Gumoh menyebabkan penurunan berat badan
Cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi gumoh, diantaranya :
1. Susui bayi disaat ia belum merasa lapar. Karena pada saat lapar bayi akan menyusu dengan sangat cepat sehingga banyak udara yang ikut masuk ke dalam perut.
2. Susui bayi sedikit demi sedikit. Bila kita menggunakan botol dalam pemberian susu, berhentilan setiap 30-50 ml ini tergantung dari usia bayi. Sedangkan jika bayi minum ASI berhentilah tiap 5-10 menit, tergantung pada kondisi bayi dan kelancaran ASI ibu.
3. Gunakan dot yang pas bila bayi menggunakan botol. Jika terlalu besar bayi akan terlalu cepat meminum susu, dan jika terlalu kecil bayi akan terlalu lambat dalam meminum susu, sehingga udara akan ikut tertelan oleh bayi.
4. Setiap telah menyusu 30-50 ml, atau bila ASI hal ini dilakukan saat mau berganti ASI. Gendonglah bayi dalam keadaan tegak dengan kepala di atas bahu kita, lalu tepuk-tepuk punggungnya agar bayi bersendawa.
5. Hindari Pemakaian diapers yang ketat, dan jangan menekan perut bayi.
Bila gumoh terlalu sering terjadi, berkonsultasilah pada dokter. Dan salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengentalkan susu, bila memakai susu formula. Tetapi tetap lebih baik untuk berkonsultasi pada dokter terlebih dahulu.
0 komentar:
Posting Komentar